LMS-9000C High Precision CCD Spectroradiometer is according to LM-79 clause 9.1. It is designed for any visible optical spectrum distribution analysis, mimicking various light sources in the visible region by feedback control of the radiant power emitted by individual LEDs. This LED optical spectrum analyzer is used as a transfer standard for photometric, colorimetric and radiometric applications.

LMS-9000C can do quick test with high accuracy. It used in scientific lab. It works with mengintegrasikan bola and standard lamp as a system: LPCE-2 High Precision Spectroradiometer Integrating Sphere System.

Standar:
CIE 177 "Rendering Warna Sumber Cahaya LED Putih"
CIE84 "Pengukuran fluks cahaya"
CIE-13.3 "Metode Mengukur dan Menentukan Properti Rendering Warna Sumber Cahaya"
LM-79-19 "Pengukuran Optik dan Listrik Produk Pencahayaan Solid State"
IESNA LM-63-2 "Format File Standar IESNA untuk Transfer Elektronik Data Fotometrik dan Informasi Terkait"
IES LM-80-08 "Mengukur Pemeliharaan Lumen Sumber Cahaya LED"
ANSI-C78.377 "Spesifikasi Kromatisitas produk Pencahayaan Solid State untuk Lampu Listrik"
(UNI EROPA) 2019/2015 "PERATURAN YANG DIDELEGASIKAN OLEH KOMISI"

Pengukuran:
- Kolorimetri: Koordinat kromatisitas, CCT, Rasio Warna, Panjang Gelombang Puncak, Setengah Bandwidth, Panjang Gelombang Dominan, Kemurnian Warna, CRI, CQS, TM-30 (Rf, Rg), Uji Spektrum
- Fotometrik: Fluks Bercahaya, Efisiensi Bercahaya, Daya Radiasi, WPE, EQE, EEI, Kelas Efisiensi Energi, Fluks Pupil, Efisiensi Fluks Pupil, Faktor Pupil, Fluks Kirtopik, Lampu Penumbuh Tanaman PAR dan PPF
• Electrical: Voltage, Current, Power, Power Factor, Displacement Factor, Harmonic
• LED optical maintenance test: Flux VS time, CCT VS time, CRI VS time, Power VS time, Power Factor VS time, Current VS time and Flux Efficiency VS time

Spesifikasi:
- Akurasi Panjang Gelombang Spektral: ± 0,3nm, Reproduktifitas Panjang Gelombang: ± 0,1nm
- Langkah-langkah Pemindaian Sampel: ± 0.1nm
- Akurasi Koordinat Kromatisitas (Δx, Δy): ±0,002 (di bawah Lampu Standar A)
- CCT Suhu Warna Terkorelasi: 1.500K ~ 100.000K, Akurasi CCT: ± 0,3%
- Rentang Indeks Rendering Warna: 0 ~ 100,0, Akurasi: ± (0,3%rd ± 0,3)
- Rentang Fluks Bercahaya: 0,01-200.000lm; Akurasi linier fotometrik: ± 0,5%
- Cahaya yang menyimpang: <0,015% (600nm) dan <0,03% (435nm)
- Waktu Integrasi: 0,1 ~ 10.000 ms
- Dapat mengukur suhu di dalam dan di luar bola yang terintegrasi
• Total flux testing method: spectrum, photometric and spectrum with photometric revision

The LMS-9000C (which is updated on LMS-9000B) uses the band pass-filter wheel correcting technique, spectrometer & broadband-radiometer & photometer combined technique, and modified NIST stray light correction technology. The LMS-9000C spectroradiometer can realize ultra low stray light and super photometry linearity in overall dynamic range.

LISUN LPCE-2 (LMS-9000C) Spektroradiometer Presisi Tinggi yang Mengintegrasikan Sistem Sphere - Pertanyaan yang Sering Diajukan Purna Jual (FAQ).
LISUN LPCE-2 (LMS-9000C) Sistem Spektroradiometer Presisi Tinggi yang Mengintegrasikan Sistem Bola berada di pasar selama lebih dari 10 tahun, tim layanan insinyur LISUN telah merangkum sebagian besar Pertanyaan dan Jawaban Purna Jual di tautan di atas. Harap baca dengan seksama, Anda dapat menyelesaikan sebagian besar masalah sendiri jika Anda memiliki beberapa pertanyaan saat menggunakan instrumen. LISUN akan terus memperbarui halaman ini dan lebih banyak FAQ dapat ditemukan di tautan topik ini.